Tahi lalat vs Kangker

|


Sobat ada topic menarik nih, pernah ga bercermin? Kita liat adanya hitam-hitam dipipi yang sering kita menyebut tahi kebo (he...bcanda karena saking besarnya) tahi lalat sobat (ni baru bener). Trus pernah kah kita berpikir dari mana ya asalnya? ko bisa ada?
Insight community kali ni mau ngebahas nie, artikel ni di dapatkan dari websaitenya guru Yohannes surya.. he... mkach pak..


Tahi lalat disebabkan oleh pertumbuhan dan perkembangan abnormal dari sel-sel pigmen di bawah kulit yang lebih dalam. Tiap orang mempunyai tahi lalat. Jumlahnya bervariasi antara 10 - 40, meskipun ada juga yang sampai mempunyai 100an tahi lalat. Kebanyakan tahilalat muncul dari bayi lahir hingga usia 20 tahun, tetapi ada juga yang muncul selama prosesperkembangan janin. Orang yang sering berjemur di bawah terik Matahari mempunyai lebih banyak tahi lalat. Dalam perkembangannya tahi lalat ini mula-mula agak berwarna gelap, kemudian membesar,dan mempunyai bentuk dan ukuran yang berbeda-beda. Ada yang berbentuk oval, ada yang bulat, ada yang ditumbuhi rambut, ada yang polos, ada yang berwarna cokelat, hitam, dan merah muda. Ada tahi lalat yang berbahaya, ada juga yang tidak. Jika tahi lalat Anda terasagatal atau sakit, atau terus membesar atau berdarah, sebaiknya periksakan ke dokter, sebab ada kemungkinan tahi lalat ini berkembang menjadi kanker kulit. Disarankan juga agar tidak berjemur tanpa pelindung kulit di terik Matahari lebih dari dua jam,karena sinar Matahari dapat menambah kecenderungan kulit mengalami melanoma (kankerkulit).

Sobat ayo berhitung berapa tahi lalat sobat? He...

Artikel yang berkaitan



0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan Masukan Komentar Anda di sini

 

©2009 Insight Community | Template Blue by TNB