Teori Belajar – Pengondisian Klasik

|


Ivan Pavlov(1849-1936), seorang psikolog Rusia yang mendirikan Institute of Experimental Medicine pada 1890, mempelajari proses pencernaan. Dia menerbikan Lectures on the Work of the Digestive Glands pada 1897.
(Sejak 1901, saya mempelajari bagaimana anjing percobaan belajar ( menjadi “terkondisikan”) untuk berliur walaupun tanpa makanan. Pavlov)
Mari kita lihat bagaimana percobaan tersebut……


Percobaan Pavlov yang Terkenal
Anjing tersebut diikat di dalam tempat yang kedap suara dan kedap bau, sehingga ia tidak bisa melihat, mendengar, atau membaui apa pun! Suatu suara diperdengarkan ketika makanan diberikan dan jumlah air liur yang keluar diukur. Setelah beberapa kali percobaan, suara dibunyikan TANPA diberikan makanan, tetapi si anjing TETAP mengeluarkan air liur!

Dengan cara ini, Pavlov membiasakan anjing untuk mengeluarkan air liur setiap kali lonceng berbunyi.
Percobaan Selanjutnya
Pavlov menemukan bahwa ketika SD (suara) diberikan tanpa adanya ST (makanan), RD (air liur) secara bertahap berhenti – menjadi MATI (responnya, bukan anjingnya). Selama KEMATIAN tersebut si anjing sering menjadi mengatuk dan terjatuh tertidur.
Setelah beberapa waktu (satu-dua hari), ketika SD diberikan kembali, RD mulai ada kembali walaupun tanpa ST. ini adalah PEMULIHAN SPONTAN.
Pavlov juga menemukan bahwa anjing akan merespon terhadap suara yang mirip….
Ketika sudah terkondisikan dengan satu nada tertentu…banyak suara lain mengakibatkan reaksi yang sama…hal ini dinamakan GENERALISASI.
Kami kemudian mulai membedakan dengan menggunakan lingkaran dan elips… lingkaran berarti disertai pemberian makanan…
…sedangkan elips tidak disertai makanan. Dalam hal ini muncul DISKRIMINASI

Artikel yang berkaitan



0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan Masukan Komentar Anda di sini

 

©2009 Insight Community | Template Blue by TNB